MUSI RAWAS - Pelaksana Tugas (Plt) Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Kabupaten Musi Rawas (Mura), H Oktaviano, secara resmi membuka Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Muara Lakitan pada 3 Maret 2025. Acara ini menjadi momentum strategis dalam menampung aspirasi masyarakat guna menyusun program pembangunan prioritas tahun 2026.
Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua DPRD Kabupaten Mura, Firdaus Cik Olah, Kepala OPD, Kapolsek Muara Lakitan AKP Hendrawan, serta para lurah, kepala desa (Kades), anggota BPD, dan tokoh masyarakat lainnya. Kehadiran para pemangku kepentingan ini mencerminkan komitmen bersama dalam mewujudkan pembangunan daerah yang lebih maju dan berkelanjutan.
Dalam sambutannya, H Oktaviano yang mewakili Bupati Musi Rawas, Hj Ratna Machmud, menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Muara Lakitan atas dukungan terhadap kepemimpinan daerah.
Ia menegaskan bahwa Musrenbang bukan hanya sekadar acara seremonial, tetapi harus menghasilkan kebijakan konkret yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat. Tahun 2026 menjadi tahun kedua pelaksanaan RPJMD 2025-2029 serta bagian dari visi jangka panjang RPJMD 2025-2045, sehingga seluruh perencanaan harus selaras dengan perkembangan daerah dan kebijakan nasional.
Fokus utama pembangunan Kabupaten Musi Rawas meliputi peningkatan ekonomi dan kesejahteraan sosial, pengembangan sumber daya manusia, perbaikan layanan publik, serta pemerataan pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan.
Menindaklanjuti Surat Edaran Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor 900.1.1/640/SJ tanggal 11 Februari 2025, H Oktaviano menegaskan bahwa kebijakan pembangunan Kabupaten Musi Rawas harus sejalan dengan prioritas nasional.
Beberapa program unggulan yang akan dijalankan mencakup pemberian makanan bergizi gratis sebagai upaya pencegahan stunting, pengentasan kemiskinan ekstrem, serta pengendalian inflasi daerah. Selain itu, sektor ekonomi juga menjadi perhatian utama dengan pengembangan swasembada pangan, industri kerajinan lokal, serta dukungan penuh terhadap UMKM melalui promosi dan pemasaran produk lokal.
Dengan perencanaan yang matang dan kolaborasi dari berbagai pihak, Kabupaten Musi Rawas diharapkan mampu mencapai pembangunan inklusif, berkelanjutan, dan berdaya saing tinggi.
